DPR Dukung KBRI Yaman Pindah ke Lokasi Aman
Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin menyatakan dukungan atas keputusan pemerintah untuk segera memindahkan KBRI Yaman di Sanaa ke lokasi yang jauh dari lokasi konflik. Ia menyebut seharusnya langkah ini sudah dilakukan ketika mengetahui ada gudang senjata yang dikuasai kelompok bersenjata tidak jauh dari Gedung KBRI.
“Kita sudah berkomunikasi dengan Menlu, kita dukung sementara KBRI pindah ke wisma dan kemungkinan digeser lebih jauh. Masalahnya mengapa gudang amunisi yang sudah dikuasai kelompok militan tidak diketahui KBRI, ini yang perlu kita dalami,” katanya kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (21/4/15).
Politisi Fraksi PDIP ini memastikan Gedung KBRI bukan menjadi target tembakan tetapi hanya terkena dampak dari serangan udara yang diarahkan ke gudang senjata. Komisi I menurutnya akan terus memonitor upaya membantu Warga Negara Indonesia yang masih berada di Yaman agar dapat segera keluar dari lokasi perang tersebut.
Baginya dalam situasi perang tidak ada yang bisa dilakukan selain menjauh dari lokasi kontak tembak. Namun pemerintah dapat saja menyampaikan semacam nota kepada negara yang tergabung dalam koalisi agar lebih berhati-hati karena serangannya telah membahayakan kawasan sipil.
Secara khusus purnawirawan TNI berbintang dua ini juga menyampaikan rasa apresiasi kepada para petugas dan diplomat KBRI yang masih melaksanakan tugas di lokasi konflik. “Kita menaruh rasa hormat dan apresiasi kepada para petugas, pejabat KBRI disana,” tekannya. (iky)/foto:iwan armanias/parle/iw.